BARIS BERBARIS
Contoh PBB (Jalan Ditempat) |
Peraturan Baris Berbaris
yang digunakan di lingkungan Pramuka ada dua macam yakni Baris berbaris
menggunakan tongkat dan tanpa tongkat. Untuk baris berbaris menggunakan tongkat
memiliki tata cara tersendiri di lingkungan Pramuka. Adapun baris berbaris
tanpa menggunakan tongkat mengikuti tata cara yang telah diatur dalam Peraturan
Baris Berbaris milik TNI/POLRI . Apa itu Baris Berbaris ?
a. Pengertian
Baris berbaris adalah suatu wujud latihan fisik, yang diperlukan guna
menanamkan kebiasaan dalam tata cara kehidupan yang diarahkan
kepada terbentuknya suatu perwatakan tertentu.
b. Maksud
dan tujuan
1. Guna menumbuhkan
sikap jasmani yang tegap tangkas, rasa disiplin dan rasa tanggung jawab.
2. Yang
dimaksud dengan menumbuhkan sikap jasmani yang tegap tangkas adalah
mengarahkan pertumbuhan tubuh yang diperlukan oleh tugas pokok,
sehingga secara jasmani dapat menjalankan tugas pokok tersebut dengan sempurna.
3. Yang dimaksud
rasa persatuan adalah adanya rasa senasib sepenanggungan serta
ikatan yang sangat diperlukan dalam menjalankan tugas.
4. Yang
dimaksud rasa disiplin adalah mengutamakan kepentingan tugas di atas
kepentingan pribadi yang pada hakikatnya tidak lain daripada
keikhlasan penyisihan pilihan hati sendiri.
5. Yang
dimaksud rasa tanggung jawab adalah keberanian untuk bertindak yang
mengandung resiko terhadap dirinya, tetapi menguntungkan tugas atau sebaliknya tidak
mudah melakukan tindakan-tindakan yang akan dapat merugikan.
ABA-ABA
1. Pengertian
Aba-aba adalah suatu perintah yang diberikan oleh seseorang
Pemimpin kepada yang dipimpin untuk dilaksanakannya pada waktunya secara serentak
atau berturut-turut.
2. Macam
aba-aba Ada tiga macam aba-aba yaitu :
1)
Aba-aba petunjuk
2)
Aba-aba peringatan
3)
Aba-aba pelaksanaan
a. Aba-aba
petunjuk dipergunakan hanya jika perlu untuk menegaskan maksud daripada
aba-aba peringatan/pelaksanaan.
Contoh: a)
Kepada Pemimpin Upacara-Hormat - GERAK
b)
Untuk amanat istirahat di tempat - GERAK
b. Aba-aba
peringatan adalah inti perintah yang cukup jelas, untuk dapat dilaksanakan tanpa
ragu-ragu.
Contoh: a)
Lencang kanan - GERAK
b)
Istirahat di tempat - GERAK
c. Aba-aba
pelaksanaan adalah ketegasan mengenai saat untuk melaksanakan aba-aba
pelaksanan yang dipakai ialah: GERAK, JALAN, MULAI
GERAK: adalah
untuk gerakan-gerakan kaki yang dilakukan tanpa meninggalkan tempat
dan gerakan-gerakan yang memakai anggota tubuh lain. Contoh: jalan
ditempat–GERAK, siap-GERAK, hadap kanan-GERAK,
lencang kanan-GERAK
JALAN: adalah
utuk gerakan yang dilakukan dengan meninggalkan tempat. Contoh: haluan
kanan/kiri – JALAN, dua langkah ke depan –JALAN, satulangkah ke belakang -
JALAN
Catatan: Apabila gerakan
meninggalkan tempat itu tidak dibatasi jaraknya, maka aba aba harus
didahului dengan aba-aba peringatan MAJU Contoh: -maju – JALAN, haluan
kanan/hadap kanan/kiri maju – JALAN, melintang kanan/kiri maju -J ALAN
MULAI :
adalah untuk dipakai pada pelaksanaan perintah yang harus dikerjakan
berturut-turut. Contoh: hitung –MULAI, tiga bersaf kumpul -MULAI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar